Contoh Proposal Penelitian

Jumat, 24 Januari 2014

ini adalah contoh dari penulisan proposal penelitian, penulis memberikan contoh bentuk proposal penelitian sebagai bentuk Tugas dari Mata Kuliah Bahasa Indoensia 2 di Universitas Gunadarma Depok, sebagai berikut ;

PROPOSAL PENELITIAN
DEMOKRASI DALAM ISLAM:
STUDI PERBANDINGAN PEMIKIRAN MUHAMMAD ABID AL-JABIRI DAN
ABDOLKARIM SOROUSH


A. Latar Belakang Masalah

Wacana tentang hubungan Islam dan demokrasi telah lama menjadi perdebatan yang hangat
di dunia Islam. Sejak dasawarsa 1980-an, demokrasi menjadi trend pemikiran yang banyak dikaji
oleh para penulis tentang politik dunia. Salah satu isu yang akhir-akhir ini banyak dikaji adalah
masalah demokrasi di dunia Islam. Banyak kajian mutakhir tentang hubungan Islam dan
demokrasi, seperti yang dilakukan oleh Samuel P. Huntington dan Francis Fukuyama,
memberikan penilaian yang negatif bahwa Islam tidak sesuai dengan demokrasi.1 Pandangan
mereka semacam itu didasarkan pada sejumlah ajaran Islam (doktrin) dan praktek kehidupan
politik umat Islam yang dianggap cenderung berseberangan dengan demokrasi.
Namun, juga terdapat sejumlah penulis Barat lain menilai positif, misalnya John L. Esposito
dan John O. Voll yang memandang bahwa di berbagai wilayah di dunia, gerakan-gerakan
kebangkitan agama dapat berjalan seiring dan terkadang justru memperkuat pembentukan sistem
politik yang demokratis. Tentang fenomena yang terjadi di dunia Islam, mereka berpendapat
bahwa isu-isu itu muncul ke permukaan disebabkan adanya kebangkitan Islam dan menguatnya
tuntutan partisipasi rakyat yang lebih besar dalam proses politik.2 Mereka mencontohkan
bangkitnya Revolusi Islam Iran Tahun 1979 dan pembentukan Front Keselamatan Islam (FIS) di
Aljazair pada awal 1990-an sebagai bentuk kebangkitan Islam yang menuntut proses-proses
politik yang demokratis. Pandangan mereka didasarkan pada praktek kehidupan politik umat
Islam.

baca selengkapnya : Contoh Proposal

Read more...

Tugas Bhs. Indonesia 2 (Membuat Video Animasi Bergerak)

Selasa, 07 Januari 2014

 Nama Kelompok
--------------------
1. Edy Soeprapto 19112023
2. Budhi Prasetyo 19112004
3. Togar Renaildi19112022

Tema Video Tentang Cinta (cinta anatar manusia pria dengan wanita, yang ingin meresmikan cintanya di sebuah pernikahan)

file video klik here for download Tugas Membuat Video kelas 5KA32

view video


Cerita ini hanya fiktif, jika ada kesamaan tokoh dan adegan dalam video ini tidak sengaja.

Terima kasih

Edy Soeprapto

Read more...

Berbagai macam Bahasa Pemograman

Minggu, 22 Desember 2013

Bahasa pemrograman merupakan suatu teknik instruksi standar untuk memerintah komputer. Berikut adalah penjelasan tentang bahasa pemrograman yang biasa digunakan untuk membuat suatu website:

1. HTML: HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox, Microsoft Internet Explorer, dan lain sebagainya.

2. PHP: Hypertext Preprocessor (PHP) adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. PHP banyak dipakai untuk membuat situs web yang dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain. PHP biasanya berjalan pada sistem operasi Linux (PHP juga bisa dijalankan dengan hosting windows).

3. ASP: ASP adalah singkatan dari Active Server Pages yang merupakan salah satu bahasa pemograman web untuk menciptakan halaman web yang dinamis. ASP merupakan salah satu produk teknologi yang disediakan oleh Microsoft. ASP bekerja pada web server dan merupakan server side scripting.

4. XML: Extensible Markup Language (XML) adalah bahasa markup serbaguna yang direkomendasikan W3C untuk mendeskripsikan berbagai macam data. XML menggunakan markup tags seperti halnya HTML namun penggunaannya tidak terbatas pada tampilan halaman web saja. XML merupakan suatu metode dalam membuat penanda/markup pada sebuah dokumen.

5. WML: WML adalah kepanjangan dari Wireless Markup Language, yaitu bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi berbasis XML (Extensible Markup Langauge). WML adalah bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi wireless. WML merupakan analogi dari HTML yang berjalan pada protocol nirkabel.

6. PERL: adalah bahasa pemrograman untuk mesin dengan sistem operasi Unix (SunOS, Linux, BSD, HP-UX), juga tersedia untuk sistem operasi seperti DOS, Windows, BeOS, VMS, EBCDIC, dan PocketPC. PERL merupakan bahasa pemograman yang mirip bahasa pemrograman C.

7. CFM: CFM dibuat menggunakan tag ColdFusion dengan software Adobe ColdFusion / BlueDragon / Coldfusion Studio. Syntax coldfusion berbasis html.

8. Javascript: Javascript adalah bahasa scripting yang handal yang berjalan pada sisi client. JavaScript merupakan sebuah bahasa scripting yang dikembangkan oleh Netscape. Untuk menjalankan script yang ditulis dengan JavaScript kita membutuhkan JavaScript-enabled browser yaitu browser yang mampu menjalankan JavaScript.

9. CSS: Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).

Read more...

Bahasa Tubuh Saat Berhubungan Seks

Menggunakan bahasa tubuh dalam seks merupakan hal yang harus dilakukan, terutama bagi wanita. Dengan adanya bahasa tubuh, gairah dalam melakukan hubungan seks akan semakin meningkat dan bisa membuat mood kita dalam melakukan hubungan sex semakin nikmat.

Berikut ini ada beberapa tips yang berguna yang bisa anda lakukan sehingga anda bisa melakukan bahasa tubuh dalam berhubungan seks dengan baik dan benar.

Pertama, setiap orang memiliki caranya sendiri dalam menyampaikan sesuatu melalui bahasa tubuh. Untuk itu cobalah anda memikirkan apa kira-kira bahasa tubuh yang sesuai untuk bisa merangsang gairah seks pasangan anda.

Namun tidak semua wanita bisa melakukan bahasa tubuh ini dengan baik, hal ini dikarenakan mereka tidak tahu bagaimana cara melakukannya.

Padahal ini sangat penting pada saat melakukan hubungan seks. Tanpa adanya bahasa tubuh, sensasi dalam melakukan hubungan seks akan tidak bisa anda dapatkan.

Contonhya dengan mengenakan pakaian seksi dan berjalan dengan lemah gemulai di depan pasangan anda atau mungkin dengan mengedipkan sebelah mata anda di depan pasangan anda. Hal ini bisa dilakukan sebelum berhubungan seks.

Kedua, pakailah bahasa tubuh yang meyakinkan dan mengena langsung kepada pasangan anda. Ini sangatlah penting karena akan membuat pasangan anda mengira bahwa anda benar-benar menginginkan hubungan seks.

Sehingga pasangan anda akan semakin bergairah. Kita mungkin telah mengenal istilah body language atau bahasa tubuh.

Tahukah anda jika bahasa tubuh sangatlah penting pada saat sebelum atau ketika anda melakukan hubungan sex dengan pasangan anda? Contohnya dengan mengeluarkan suara desahan atau teriakan kecil.

Hal ini bisa dilakukan pada saat melakukan hubungan seks. Fakta mengatakan bahwa para pria sangat suka mendengar desahan seorang wanita pada saat berhubungan seks.

Ketiga, memasang mimik muka dengan tepat. Mimik maksudnya adalah raut wajah yang anda tunjukan kepada pasangan anda ketika anda berhubungan seks. Raut wajah yang anda pasang sebaiknya agak sedikit senyum namun disertai dengan sedikit unsur kesakitan. Anda boleh berlebihan dalam melakukan hal ini. semakin berlebihan hal yang anda lakukan, semakin bergairah pasangan anda.

Keempat, setelah anda mengetahui beberapa hal diatas. Mungkin anda akan berniat mengaplikasikannya kepada pasangan anda. Pastikan anda melakukannya dengan penuh keyakinan sehingga tidak ada unsur keragu-raguan di dalamnya.

Terkadang kita ragu dalam melakukan sesuatu yang tidak biasa kita lakukan. Namun keraguan sangat tidak baik untuk kita dan orang lain karena menandakan bahwa kita tidak tahu apa yang harus kita lakukan.

Dengan melakukan beberapa langkah jitu diatas. Anda akan sanggup memikat pasangan anda baik itu ketika sebelum  anda akan melakukan hubungan seks atau ketika anda melakukan hubungan seks. Alhasil, anda akan bisa menikmati hubungan seks dengan lebih memuaskan. (yz)

http://perempuan.com/read/bahasa-tubuh-saat-berhubungan-seks

Read more...

Memahami "Bahasa Seks" Pasangan

KOMPAS.com - Apakah Anda atau pasangan selalu merasa tidak in the mood pada kehidupan seks? Jangan salah, perkawinan tanpa seks merupakan wabah epidemik yang perlu digali sampai ke akar permasalahan, karena relasi seksual yang memuaskan merupakan bagian penting dalam perkawinan. Kehilangan gairah seks, tentu saja akan memberi dampak buruk pada kehidupan perkawinan secara menyeluruh.

Sebelum makin parah, cari tahu apakah penyebab matinya gairah seksual Anda atau pasangan semata-mata karena masalah biologis atau adanya masalah yang lebih serius. Jangan ragu untuk segera mengidentifikasikan penyebabnya agar bisa memahami apa yang tengah terjadi dalam diri Anda sendiri maupun pasangan.

Biasanya, hal-hal yang memengaruhi buruknya kehidupan seksual setiap pasangan adalah perubahan-perubahan biologis (pada wanita maupun pria), depresi, anak, kehabisan tenaga akibat kelelahan yang luar biasa, pola tidur yang terganggu, hilang atau merosotnya kepercayaan dan rasa hormat pada pasangan, kecemburuan dan kebencian, kehilangan rasa percaya diri, atau perbedaan "bahasa" dalam mengungkapkan cinta.

Soal perbedaan "bahasa" misalnya seperti ini, masih ada suami-istri yang berpikir, "Mesti gimana lagi, sih, saya sudah susah payah membuat ini-itu untuknya, tapi kok masih dibilang enggak sayang?"

Berikut cara memaha­mi “bahasa” pasangan:
* Cermati kebutuhan emosional Anda. Tanyakan pada diri sendiri, "Apakah saya benar-benar kelewat letih untuk berintim-intim atau hanya sekadar capek menghadapinya?" Mintalah juga pasangan mengajukan pertanyaan serupa pada dirinya.

* Seperti apa beban seksual yang Anda bawa saat memasuki relasi perkawinan dengan mencermati sejarah kehidupan Anda, dan banyaklah belajar dari pengalaman masa lalu (untuk yang pernah menikah).

* Jangan memanfaatkan seks untuk alasan keliru, atau membebani pasangan dengan makna yang berlebihan. Ingat, seks bukan sarana untuk menguji validitas pasangan.

* Jangan suka mencari alasan untuk menolak hubungan intim. Misalnya, ogah berintim-intim dengan pasangan karena takut Si Kecil mendadak masuk kamar. Mengapa Anda tidak mengunci pintu kamar sehingga anak-anak tak bisa masuk?

Ingat, kualitas yang menjadi faktor terpenting dalam relasi seksual suami-istri.

Bila Anda bekerja dan memutuskan melanjutkan kuliah, mulailah mendelegasikan tugas rumah tangga kepada orang lain agar Anda tidak kehabisan waktu dan energi untuk membangun relasi seksual dengan suami.

Jangan bosan membantu membangkitkan gairah seksual pasangan. Karena di saat-saat tertentu, dibutuhkan usaha lebih keras dari Anda untuk memberi motivasi dan inspirasi, serta menggugah ketertarikannya pada aktivitas seks dari hal-hal kecil. Misal, menyiapkan air hangat untuk mandinya agar ia bisa relaks sejenak sementara Anda menidurkan Si Kecil.

Jika semua hal itu tidak berhasil juga, jangan malu mengkonsultasikannya dengan ahli. Tanyakan dan gali sebanyak mungkin informasi mengenai faktor-faktor hormonal dan biokimia tubuh yang dapat mempengaruhi tinggi rendahnya gairah seksual.

http://female.kompas.com/read/2011/09/27/10264917/Memahami.Bahasa.Seks.Pasangan

Read more...

emang LOKAL dowank punya Bahasa Gaol, NIH JEPANG juga punya....


Bahasa Jepang pada saat ini banyak dipelajari di Indonesia dan negara-negara lainnya. Sekitar awal tahun 2000- an hampir disetiap sekolah menengah bahasa ini sudah mulai diperkenalkan dan menjadi salahsatu mata pelajaran yang harus diikuti.
Bahasa Jepang memiliki 3 jenis tulisan :

Hiragana ( ひらがな )
Katakana ( カタカナ )
Kanji ( 漢字 )

Hiragana yaitu tulisan aseli/dasar di Jepang, biasa juga digunakan untuk mengawali belajar tulisan Jepang sebelum belajar ke tulisan yang lebih sulit.
Katakana yaitu tulisan yang digunakan untuk kata serapan dari bahasa asing atau yang disebut kata yang berasal bukan dari bahasa Jepang, contohnya untuk nama saya " Boby" menjadi " ボビ- ",selain itu nama negara " Indonesia" menjadi " インドネシア " dan lainnya.
Kanji yaitu tulisan dengan karakter huruf cina, lebih banyak coretan dan lebih rumit. Tentu saja kanji ini mempunyai perbedaan arti dengan tulisan cina, terkadang orang cina pun mengerti akan maksud dari kanji yang dilihatnya, karena kanji adalah serapan dari tulisan cina. Namun begitu kanji tetap mempunyai ciri khas tersendiri.

Oke lah, itu sepintas tentang tulisan Jepang, kalau berminat untuk mempelajari lebih dalam silahkan beli buku-bukunya ditoko buku terdekat anda. Disini saya akan menulis tentang bahasa anak muda sesama teman yang digunakan di Jepang, ingat yah, di Jepang mempunyai perbedaan derajat antara anak muda terhadap orang tua, bawahan terhadap atasan, dan ini pun mempengaruhi gaya bahasa yang digunakan.

Ini bahasa bentuk biasa yang digunakan sesama teman... Douzo !!

PERTEMUAN (DEAI)

Hai, selamat siang : yaa, konnichiwa
Sering datang kesini? : Koko ni yoku kiteru no?
Nggak, kebetuln aja : Uun, guuzen.
Tunggu sebentar : Choi machi / Chotto mattete.

Rasanya pernah ketemu dimana gitu. : Dokka de atta koto ga / aru you na ki ga suru.
Dari tadi udah diliatin terus lho ! : Sakki kara zuutto miteta no yo.

Keren abiz : Iketeru.
Keren banget : Kakkoii.
Keren : Suteki
Kuul : Kuuru.
Manis banget : Chou kawai.
Seksi : Sekushi..

Ngejreng banget : Do hade.
Ganteng : Otokomae / hansamu / ikemen

Bisa kasih tau no HP lo? : Keitai ban-go oshete kureru?
Kirim SMS : Keitai meeru suru.
Tolong ya : Tanomu yo.
Minta tolong : Onegai.
Ngetren ya. : Hayari ni tsuiteru ne.
Sens lo buat baju bagus ya. : Fukusou no sensu ga ii ne.

Iri : Urayamashii.
Senang : Reshii.

Gue gak modis : Boku wa oshare jyanai (L) / atashi wa oshare jyanai (p)
Bisa kasih saran : Adobaisu shite kureru ?
Ngerti : Wakatta..
Udah plong : Sukkiri shita.
Udah ketolong : Tasukatta.

Kapan-kapan mau pergi belanja bareng : Itsuka issho ni kaimono ni ikanai ?
Belanja sendirian aja… gak mau ah. : Hitori de kaimono suru nante ya da.

Itu bagus kan… : Sore ii jyan.
Itu yang mana? : Sorette ?
Ini bagus lho : Kore ii yo ne.
Pittari : Pas banget
Kayak nya sih… : Nanka…
Kalo gitu gak jadi deh : Njya, yametoku / hon nara yametoku.
Paling juga mahal kok : Douse takain damon.
Punya cowok ? : Kareshi iru ?
Punya cewek ? : Kanojyo iru ?
Pergaulan lo luas ya : Tsuki ai ga ii ne.

Yaa, sampai batas-batas tertentu : Maa, ichio wa ne.
Apa boleh buat : shou ga nai naa / shou mo nai naa / shikata nai.
Gak ada jalan lain : Yamu o enai
Pernah ada, tapi udah putus : ita kedo mou wakarechatta.
Ternyata memang begitu : yappa / yappari.

Gak pernah nge-date sama orang Jepang : Nihonji to deeto shita koto nai.
Lo tipe kesayangan gue : Kimi wa boku no konomi no taipu da.
Cinta pada pandangan pertama : Hitome bore.

Cinta pertama : Hatsu koi
Masa sih. : Massaka.
Gue ragu : Sou kashira (p).
Oh, begitu ya : Sokka / A, sou.
Kenapa ? : Nande ?
Apa yang terjadi ? : Dou shita no ?
Yang mana ? : Docchi ?
Begitu. : Sou iu kotta.
Ni orang lucu. : Koitsu omoshiroi.

Tolong kenalin tu orang dong. : Soitsu shoukai shite kure.
Tu orang bener-bener orang baek. : Aitsu jitsu ni ii yatsu da / ano yarou jitsu ni ii yatsu da (L)

PENDEKATAN

Mau keluar bareng gue ? : Boku to dekakenai ?
Apa yang lagi “in” ? : Nani ga hayatteru ?
Gimana kalo nonton ? : Eiga wa dou ?
Muter-muter naek mobil yuk. : Doraibu ni iku ?

Gak ada yang mau nemenin nih : Issho ni shite kureru yatsu inai yo.
Pasti menarik deh. : Zettee omoshiroi kara.
Siapa aktris/aktor kesukaan lo ? : Suki na jyoyuu/danyuu wa ?
Prtunjukan berikut nya jam berapa ? : Sugi no shoo wa nanji ?
Masih ada waktu. : Mada jikan aru.

Baris yuk. : Retsu ni narabou.
Masuk ke barisan yuk. : Retsu ni hairou.
Percaya gue deh. : Makasete.
Biar gue beli tiketnya. : Chiketto o kawasete.
Ngeroko gak ? : Tabako suu ?
Minum arak gak ? : Sake nomu ?
Mau ke karaoke gak ? : Karaoke baa e ikanai ?

Oom/tante yang lagi nyanyi itu hebat ya. : Ano utatteru occhan/obachan sugee na.

Aneh : Hen da / okashii.
Mencurigakan. : Ayashii.
Tergila-gila. : Kuruoshii.
Gak bermutu : Kudaranee.

Gak masuk akal : Tondemo nee.
Ngotot : Shitsukee / shikkoi.
Berisik. : Urusee / russe.
Nyeremin : Bukimi da.
Gak sopan ya. : Shitsurei ne.
Duduk disamping gue ! : Ore no soba ni suware !
Deketan sini. : Yosete.
Lagi kuliah apa ? : Daigaku de nani o benkyou shiteru ?
Dulu kuliah apa ? : Daigaku de nani o benkyou shiteta ?
Nilainya gimana ? : Seishi wa dou ? / seishi wa dou datta ?

Di luar dugaan bagus tuh. : An-gai jyuubun da.
Memuaskanlah. : Manzoku da.
Lumayan deh. : Maamaa.

Bagus enggak, jelek pun enggak. : Yoku mo waruku mo nee.
Mengecewakan. : Gakkari da.

Jelek. : Heta da / heta kuso.
Parah. : Hidee.
Memalukan. : mittomo nai / mittomo nee.

Gue tau tempat yang keren abiz lho. : Sugee suteki na took shitteru zo.
Mau pesen. : Chuumon suru.
Ini nih, enak lho. : Kore saa, umai zo / kore saa, oishii zo.
Bir ini gak enak ih.. : Kono biiru mazui ze.

Bayar masing-masing aja yuk. : Warikan ni shiyou.
Bonnya disatuin aja yuk. : Kanjyou issho ni shiyou.
Ayo, minum sampe abis. : Saa, nomi hoshite…
Minum sekaligus. : Ikki, ikki !
Kita minum sampe mabok yuk. : Yopparacchaou.
Ampunin gue/please deh.. : Kanben shite kure.
Gue udah mabok. : Mou yopparacchimatta.
Pala gue sakit kaya mau pecah. : Atama wareru you ni itee.
Sampe segitunya ? : Sonna ni ?
Kebanyakan minum sih… : Nomi sugita wake da.
Sakit pala akibat minum kemarin. : Futsuka yoi da.
Emang gitu kali. : Sorya sou daro / sorya sousshou.
Mau jadi guru bahasa jepang gue ? : Nihongo no sensei ni natte kureru ?
Nanti gue ajarin bahasa Jepang deh. : Nihongo oshieru kara.
Gak enak nih, tapi.. : Warui kedo,
Gue gak tahan sama asep rokok. : Tabako no kemuri ni taerarenai.
Gue eneg sama bau rokok. : Tabako no nioi ga kimoi.
Artinya gak boleh ngerokok ? : You sunni tabako o succha dame ?

Ya, gitu lah. : Maa nee.
Ternyata gitu ya, ya uda, gue berhenti. : Naruhodo ne. Yametokou.
Emang ~san baek deh. : Sasuga ~san yasashii ne.
Gue gak maksa kok. : Muri o itte nai ze (L) / muri o itte nai yo (p).
Gak masalah. : Kaman nai.
Sukur bisa ketemu. : Aete, yokatta.
Kapan-kapan ngumpul lagi yuk. : Itsuka mata atsumarou.
Sampe ketemu lagi. : Mata aou.
Terserah nasib aja. : un makase.

JADIAN (GOO SUTEDII)

Seru banget. : Sugee tanoshikatta.
Pengen ketemu lagi ya. : Mata aitai naa.

Bisa ketemu lagi gak ya. : Mata aeru ka naa.
Gak bisa nunggu sampe mingu depan nih. : Raishuu made matenai ne.
Warna lipstiknya cocok deh sama elo. : Kucibeni no iro ga kimi ni yoku ni au.

Rambut lo alus ya. : Kami nameraka da ne.
Kulit lo mulus ya. : Hada sube-sube da ne.
Jangan ambil pusing. : Ki ni shinaide.
Jangan marah. : Okoranaide / okoru na.

Sama orang gendut gitu aja cemburu. : Anna debu ni yakimochi yaite,
Gimana dong ? : Dou sun no (da) ?
Botak. : Hage.
Pendek/kate. : Chibi.
Cewe jelek. : Busu.

Gue udah kasih tau bonyok tentang elo : Kimi no koto oya ni tsutaeta (L) .
Jangan-jangan mereka gak suka. : Moshikashite ki ni itte naisshou.
Ternyata emang gitu ? : Yappa sou ?
Kita udah tiga bulan jadian kan ? : Ore tachi, mou sankagetsu tsuki atterusshou ne.
Perasaan lo sama gue gimana ? : Boku no koto dou omotteru ?

Coba bilang. : Hanashite mi. (~te miru.)
Apaan tuh (lo inget gak) ? : Nandakke ?
Nggak, ga papa. : Uun, betsu ni.

Gue pengen bikin lo bahagia selalu. : Itsu made mo shiawase ni sasetai naa.
Date yang pertama kapan tuh (lo inget gak) ? : Ikkai me no deeto wa itsu dattakke ?
Temenin gue sebentar lagi. : Mou chotto ite kure.
Gak mungkin. Bokap nungguin lho. : Muri da. Chichi ga matten no yo.

Biarin aja. : Heiki da.
Jangan terburu-buru. : Aseranaide…
Jangan egois. : wa ga mama iu na.

Kalo gak pulang sekarang bakal dibunuh bokap nih. : Ima kaeranakya chichi ni korosareru yo.
Gue suka banget. Cuma sama elo aja : Daisuki da. Kimi dake o.
Gue udah ngelakuin hal yang kelewatan. : Erai koto shichatta.

Gue udah kabur dari rumah. : ie de shichatta.
Gue udah kebawa-bawa. : Makizoe kucchatta.
Gawat udah ketauan. : Yabe/yabai/shimatta, barechatta.
Gue gak mau digunain. : Riyou saretakunain da.
Jangan bikin gue kecewa. : Gakkari sasenaide.
Percaya deh. : Shinjitte kure.
Mau dateng kerumah gue gak ? : Bokunchi ni konai ?
Gue seneng lo dating. : Yoku kita naa.
Maaf, jadi nungguin. : Omatase.
Urusan apa sih ? : Nante kotta ?
Semau gue/seenaknya sendiri. : Nonki da.

Berubah-ubah. : Ki magure da.
Bertele-tele. : Mawarikudoi.
Sok : Mottaibutteru.
Jangan bilang-bilang. : Naisho da.
Bener./beneran. : Honma.
Senangnya… : ii naa./ ii nee.
Ngomong doing lo. : Yoki iu yo. / iu way o nee (p).
Salah sangka. : Kanchigai da.
Jangan khawatir : Shinpai sun na.
Jangan putus asa : Akiramen na.

PERTENGKARAN

Lo udah berubah ya. : Kimi ga kawatta ne.
Berantakan. : Mecha kucha.
Lo udah bikin kehidupan gue berantakan : Boku/ore no jinsei o mecha mecha ni shitan da.
Kan, lo yang bilang kita gak usah ketemuan lagi ? : Datte, mou awanai koto ni shiyoutte ittetaro ?
Lo yang mikirin diri sendiri. : Socchi koso riko teki da.
Masing-masing orang laen. : Hito sore zore da.
Bukan saatnya bilang ini itu : Nanda kanda itteru baai jyanai.

Sekarang baru bilang begini begitu, ak bisa ngapa ngapain juga kan ? : Ima sara douno kouno itte mo shou ga nai daro.

Jangan komplain melulu ah. : Monku bakka iu na.
Alasan aja. : Iiwake da.
Lagi ngapain lo ? : Nani yatten da ?
Apa apaan sih ? : Nan na no (da) ?
Rasain lo./sukurin. : Ji gou ji toku da.
Salah sendiri. : Jibun no sei da.
Terserah lo deh. : Kimi no katte da./ katte ni shiro !
Urusin urusan sendiri aja. : Temee no koto o yare.
Gak ada kerjaan ya ? : Yaru koto nee no ?
Udah, jangan bikin susah. : Mou komaraseru na.
Jangan bikin malu lagi deh. : Kore ijou mou haji kakaseru na.
Jangan berlagak gak tahu. : Shiranpuri suru na.
Gue beher-bener kecewa. : Gakkari shichatta.
Gila : ikareterun da.
Kira-kira aja. : Hodo hodo ni shitoke.
Cuma satu yang gue minta. : Tatta hitotsu no onegai.
Jangan ikut campur./ biarin aja la.. : Hittoke (yo).
Pergi keluar ! minggir ! : Deteke ! doke !
Maksud lo maen-maen aja ? : Asobi hanbun no tsumori na no ?
Kejam : Zanzoku da.
Bener-bener ganggu lo. : Meiwaku nanda yo (L)./ meiwaku na no yo (p).
Stop/berhenti. : Yamero.
Apa lo ? : Nanda yo.
Binatang /bangsat/bajingan ! : Chikishou !
Sampah / tai ! : Kuss ! / kusso !
Enekin !/mau muntah!/jijik! : Mukatt !/muka tsuku/ muka muka.
Kelewatan. : Ttaku !
Repot !/ berabe ! : Mendokusee.
Diam ! : Damare !
Jangan ganggu dong. : Jama sun na yo.
Bego ! : Baka ! / Aho !
Dasar bego ! : Bakatare !
Dongo ! : Boke nasu !
Tukang selingkuh. : Uwaki mon da.
Ketipu !/Dibohongin ! : Damasareta !
Gak bisa dimaafin ! : Yurusenee !
Udah sebel, kita putus aja. : Mou ya da, wakareyou.
Sinetron ini udah berakhir. : kono dorama mou oshimai da.
Dengerin dong penjelasan gue. : Setsumei o kiite kure.
Minta tolong deh. : onegai dakara.
Gak ngerti maksudnya ya. : Wake wakanee na (L)./ Wake wakannai ne.

PERMINTAAN MAAF (AYAMARU)

Sory, maklum aja deh. : Gomen, kanben shite kure.
Maaf, gue salah. : Suman/sumanai/suimasen, warukatta.
Mohon maaf. : moushi wake nai.
Gue sih gak bermaksud bikin lo nangis. : Nakaseru tsumori jyanakattan da.
Gue mohon deh, maafin dong. : Onegai dakara, yurushite.
Disuruh apa aja gue mau deh. : Nan demo yaru kara.
Paling nggak, dengerin dong penjelasan gue. : Semete setsumei o kiite kure.
Sebenarnya apa sih yang terjadi ? : Ittai dou iu koto ?
Terima kasih, tapi gue nolak. : Sekkaku da ga, kotowaru.
Sayang sekali sih… : Zannen nagara…
Udah jadi benci. : Mou kirai ni naccatta.
Gue gak bakal ulangin untuk yang kedua kalinya. : Mou nido to konna koto o shinai.
Janji deh. : Yakusoku dakara.
Tolong balik dong. : Modotte kite choudai.
Biar gue balik dong. : Modorasete choudai.
Kayak orang bego. : Baka mitai.
Kesepian kan ? : Samishiisshou./sabishiishou.
Gak mungkin gue lupa. : Wasureru wake nai.
Rujukan lagi yuk. : Mata yari naosou.
Masih suka ama gue kan ? : Boku no koto mada suki nan darou ?
Jangan sedih dong. : Kanashimanaide.
Semangat dong. : Genki o dase.
Masih marah ya ? : mada okotten no ?
Hapus dong air matanya.. : Namida fuite…
Nakal. : Yancha bouzu da.
OK, selanjutnya kita baekan yuk. : Yoshi, korekara naka yoku yarou.
Kan, udah dewasa. : Datte mou otona damon.
Bukab begitu ? : Soussho ?
Boleh gue lamar elo ? : Kimi ni puropoozu shite mo ii ?
Oh iya, baru inget, cincin ini… : Otto, sou ieba kono yubiwa o…

PERNIKAHAN (KEKKON)

Kapan lo pengen nikah ? : Itsu kekkon shitain da ?
Umur lo juga udah cukup kan? : Kimi mo ii toshi ni natta daro.
Ada niat nikah sama gue ? : Boku to kekkon suru ki aru ?
Mau hidup bareng gue ? : Boku to issho ni kurasou ka ?
Mau ngelahirin anak gue ? : Boku no kodomo o unde kureru ?
Kenapa tiba-tiba nanya hal itu? : Nande kyuu ni sonna shitsumon suru ?
Lagi mikirin apa sih lo ? : Nani o kangaeterun da ?
Jangan bicara bertele-tele deh. : Mawarikudoi hanashi yamete choudai.
Kalo nikah sama laki-laki Jepang, musti ganti nama marga ? : Nihonjin no otoko to kekkon shitara, myouji o kaena-kya/kucha dame ?
Gue belom pengen nikah. : Mada kekkon shitakunai no.
Gue belom siap secara mental. : kokoro no junbi mada dekitenai.
Tolong kasih gue sedikit waktu lagi. : Mou jikan o kure.
Apa ini mimpi ? : Yume ka na ?
Terserah. : Omakase.
Biar gue pikirin. : Kangaesasete choudai.
Pertama, kasih tahu bonyok dulu, baru kita ambil keputusan. : Mazu, oya ni shirasete kara kimeyou.
Gimana pikiran mereka ya ? : Karera wa dou omou-shou/darou ka.
Bisa ngertiin kita gak ? : Wakatte kureru ?
Bisa dapet bantuan gak ? : Tasukete moraeru ?
Apa lo kira mereka bisa setuju lo nikah sama gue ? : Boku to no kekkon ni dou shite kureru to omou?
Jangan-jangan mereka nentang kali… : moshikashite hantai suru kamo.
Tolong ketemuin gue sama bonyok lo.. : Goryoushin ni awasete…
Tolong kenalin… : Shoukai shite…
Kalo sekarang gak bisa ? : Ima jya mazui ?
Mau sekarang mau nanti kayak nya sama aja. : Ima demo ato demo onaji mitai da.
Kerja/sekolah-nya gimana ? : Shigoto/gakkou dou sun no ?
Di depan keluarga lo gue mesti gimana ? : gokazoku no mae de dou sureba ii ?
Enaknya pergi bawa apa ? : Nani o motte ikeba ii ?
Enaknya bilang apa ? : nani o ieba ii ?
Kasih tahu dong… : Oshiete…
Biayanya kira-kira berapa ? : Hiyou wa dono gurai ?
Mau upacara pernikahan ala Jepang aja ? : Nihonshiki no kekkonshiki ni shiyou ka ?
Atau mau upacara pernikahan ala Jawa ? : Mata wa/Aryi wa Jawa shiki no kekkon shiki ni shiyou ka ?
Secepatnya kita mulai segala persiapannya yuk. : Sassoku iron na junbi o hajimeyou.

KATA BERULANG (GITAIGO.GISEIGO)

Ketewa cekikikan. : Kusu kusu warau.
Ketawa tertahan. : Kukkut to warau.
Ketawa terbahak-bahak. : Gera gera warau.
Berbalik memalingkan badan. : Kururi to se o mukeru.
Berputar-putar. : Guru guru mawaru.
Pakaian jadi kusut. : Fuku ga kusha kusha ni naru.
Menarik dengan kuat. : Gui gui hipparu.
Minum terus menerus. : Gui gui nomu.
Mendadak bergerak. : Gakun to ugoku.
(Bunyi) gigitan makanan yang keras. : Sakut to kamu.
Menundukan kepala.(Gerakan kecil). : Chokon to atama o sageru.
Bunyi gemericing saat berbenah : Kacha kacha to katazukeru.
Bekerja dengan giat dan semangat. : Bari bari hataraku.
Mencela dengan bersungut-sungut. : Butsu butsu fuman o iu.
Makan cepat cepat. : Sassa taberu.
Berjalan cepat dengan lincah. : Suta suta aruku.
Menyeret/menark panjang. : Zuru zuru to nobasu.
Melompat naik. : Pyon to tobinoru.
Bicara terus terang. : Zuba zuba iu.
Berunding kasak kusuk. : Koso koso soudan suru.
Jatuh melayang-layang. : Hira hira chiru.
Jantung berdebar-debar. : Mune ga doki doki suru.
Saus nya kentel-kentel. : Soosu ga doro doro shite iru.
Gak ngerti sama sekali. : Mattaku chinpun kanpun da.

SUARA/BUNYI

Bunyi ketokan pintu. : Kon kon.
Bunyi bel pintu. : Pin pon
Bunyi pintu ketutup. : Patan.
Bunyi bantingan benda keras. : Kachan.
Bunyi tepokan tangan/percikan api. : Pachi pachi.
Bunyi jepretan/ceklikan. : Pachin.
Bunyi tembakan/keadaan terlalu penuh. : Pan pan.
Bunyi benda jatuh. : Suton.
Bunyi benturan keras/tabrakan. : Doon.
Bunyi nenggelegar/ledakan. : Dokan.
Seruan kegembiraan/teriakan. : Kyaa.
Bunyi benda patah/pecah. : Bishit.
Suara gumam Hmm… : Fun.

- seru khan -

Read more...

Bahasa Gaul (trend atau salah bahasa)

Akhir-akhir ini, Bahasa Indonesia banyak mengalami penambahan begitu banyak kosakata. Apakah datang dari bahasa daerah, dari bahasa gaul anak baru gede (ABG), atau bahkan yang datang dari luar Indonesia, dari negeri China misalnya.  Banyak yang merasa prihatin dan menganggap kosakata baru tesebut merusak bahasa bakunya. Hal tersebut tentu saja sulit dielakkan mengingat teknologi informasi yang sudah sangat terbuka sekarang ini dan tentu saja aliran informasi yang “bersliweran” tersebut akan saling mempengaruhi.

Terlepas merusak bahasa baku atau tidak, istilah dan kosakata baru (gaul) semakin memperkaya khasanah bahasa Indonesia. Para pengguna Bahasa Indonesia harus mampu membedakan antara yang baku dan yang berkembang. Kita semua tahu bahwa bahasa Indonesia telah memiliki format yang baik dan benar. Namun tak bisa “dipungkiri”, akibat perubahan jaman yang begitu cepat melesat, munculah istilah-istilah baru. Entah siapa yang menciptakan dan mempopulerkan, tiba-tiba saja kita sering diperdengarkan oleh kosakata-kosakata yang tidak pernah kita dengar sebelumnya.

Sebagai contoh, bagi kita yang memiliki anak-anak  baru gede (ABG), seringkali menjadi bingung, karena banyak percakapan yang mereka gunakan banyak yang tidak kita mengerti. Jika ditanya mereka menjawab ini adalah “Bahasa Gaul”.

Bahasa gaul sudah muncul sejak awal 70-an. Awalnya digunakan para “bromocorah” agar orang diluar komunitas mereka tidak mengerti, jadi mereka tidak perlu sembunyi-sembunyi jika membicarakan hal yang negatif. Lama kelamaan kebiasaan itu mulai ditiru oleh anak-anak remaja usia belasan tahun, bahkan menjadi semakin bervariatif kosakatanya misalnya kata “saya”yang dalam dialek jakarta atau betawi menjadi “gue”berubah menjadi “ogut” atau “gout”.

Yang agak ekstrim misalnya sebutan untuk orang tua seperti Ibu atau Bapak berubah menjadi “nyokap” dan “bokap”.  Jika anak-anak muda tidak menggunakan bahasa gaul ini, mereka merasa ketinggalan jaman, kuno, nggak gaul, dlsb. Bahkan menurut kamus bahasa gaul sendiri, bergaul itu artinya supel, pandai berteman, nyambung diajak ngomong, periang, cerdas, dan serba tau info-info yang aktual, tajam dan terpercaya alias luwes wawasan.

Karena begitu seringnya mereka gunakan di berbagai tempat, lama-lama orang awam pun mengerti yang mereka maksud sehingga bahasa prokem tidak lagi menjadi bahasa rahasia lagi.

Kalangan orang tua seringkali merasa prihatin terhadap fenomena bahasa gaul, mereka menganggap jaman sekarang semakin anak bergaul, efek buruknya anak berpotensi lebih menyerap kata kata yang tidak pantas dan sopan.

Dari sekian banyaknya kosakata bahasa gaul sejak awalnya dulu, sejalan dengan perubahan jaman dan generasi, bahasa gaulpun juga ikut mengalami perubahan sesuai dengan selera generasinya

Berikut ini beberapa istilah gaul anak remaja sekarang di akhir dekade 1990-an dan di awal abad 21 ini lain lagi gaya bahasa gaul nya seperti antara lain :

Jayus

Ucapan ini sangat populer, dan diartikan sebagai suatu usaha untuk melucu tetapi dianggap tidak lucu, sering juga disebut “garink“. Menurut sumber dari dunia maya, kosakata “jayus” ini asal mulanya dari sekelompok remaja  SMU yang bergaul di sekitaran Kemang. Konon ada seseorang bernama Herman Setiabudhi, dia dipanggil teman-temannya Jayus karena bapaknya bernama Jayus Kelana, seorang pelukis di kawasan Blok M. Si Herman alias Jayus ini kalau melawak tidak pernah lucu. Teman-temannya sering mengomentari tiap lawakan yang tidak lucu dengan celetukan Jayus (nama Bapaknya). Ucapan inilah yang kemudian diikuti teman-teman setongkrongannya di Kemang, dan tempat-tempat nongkrong anak remaja gaul

Jaim

Konon ucapan Jaim ini di populerkan oleh seorang bapak yang menasehati anak perempuannya jika bergaul dengan teman laki-lagi jangan mengumbar kata maupun tingkah laku alias harus bisa “Jaim” . Sang anak bertanya apa itu Jaim, dan dijawab Jaim alias jaga Image. Sang anakpun meniru dan mempopulerkan kata jaim itu disekolahnya

Cupu

Sebutan ini lazim ditujukan untuk seseorang yang berpenampilan kuno, jadul (jaman dulu). Dengan kata lain dianggap tidak  mencerminkan kekinian, misalnya berkacamata tebal dan modelnya tidak trendy, kutu buku (terlalu rajin belajar), kurang bergaul di kalangan anak muda. Cupu sendiri merupakan kependekan dari kalimat “culun punya”. Culun dapat berarti “lugu-lugu bego”, punya dapat berarti “benar-benar”, jika digabung menjadi : benar-benar lugu/bego.

Ajija dan Gretong

Di kalangan kaum banci, kosakata pergaulan semakin berkembang. Simak saja percakapan para banci sebagai berikut :

Tince : ………. “ eeii Joice… eijke khan nggak bisa dance ….ajarin eijke yaa … !!”
Joice : …….. “ Aach… cape dee, minta ajarin Susie ajija, dia okee boo… gretoong koq….!!

Ajija merupakan pemelesetan dari kata “saja” yang disederhanakan menjadi “aja” kemudian menjadi “ajija”. Sedangkan Gretong merupakan pemelesetan dari kata “gratis “.

Beberapa kata tersebut diatas hanya sebagian contoh kecil saja dari banyaknya istilah dan kosakata gaul.  Jika ditelusuri lebih jauh istilah dan kosakata tersebut berkembang di kalangan muda usia dan kalangan khusus seperti waria, dan bahkan para penganut aliran sejenis yang digunakan untuk percakapan sehari-hari dan bercampur dengan penggunaan bahasa indonesia yang umum digunakan.

Berikut beberapa contoh lain :
Garink : tidak lucu
japak : jablay pakuan…
pasutri : pasukan suami takut istri
cimut : ciuman maut
kemek : makan
hasem : pingin ngerokok
skull : sekolah
kull : kuliah
ngondoy : urun
Meneketehe : Mana Aku tau
Kemsi : Kemek siang (makan siang)
Parno : Paranoid
Sherina : Serius na
Marsyanda : Masa oloh serius na
Tp : tebar pesona
Gaptek : gagap teknologi
Neting : Negatif Thinking
Doror : Double eror
Tajir : Orkay (orang kaya)
jadul : jaman dulu
Ciamik : bagus
Cingcay lah : lumayan lah
Jarpul : jarang pulang
SMP : sehabis makan pulang
Capcus : cabut (pulang/pergi)
Macacci : masa sih
Makaci : terimakasih     Bapuk : jelek/buluk
Caur : ancur
Gazebo : Gak zelas bo
Nembak : menyatakan cinta
Jadian : pacaran
Tase : bermesraan
Tababmerematahua : (udah yang palng jelek!)
AA Gym GTL : agak agak gimana gitu loh!
Siting sob (giting, alias sinting sob!)
Bokis : bohong
Jorki : Joker (jorok)
Pewe : Posisi (Wu)enak
Songong : belagu
Pecun : perek culun
SMS :  suka sama suka
Sodokur :  sodara
Titi kamal : hati2 kalau malam
Balon : bakal calon
bekibolang : belok kiri boleh
brondong : lebih muda
brownis :  brondong manies
cemat : cewe matre
cemen : gak ada nyali
CDMA : cape deh males ah
Ember : iya (benar/setuju)
gahom : gagah homo

Menyimak muasal bahasa gaul, ada sebuah penafsiran bahwa dalam dunia muda usia berlaku simbol-simbol yang “simple”, mudah diucapkan, akrab ditelinga, dan spontan. Jika ada sebuah kata yang dianggap baru dan tepat untuk menggambarkan suatu keadaan maka dengan cepat akan segera diadopsi. Bisa jadi ucapan-ucapan tersebut berawal dari ”celetukan’ spontan saja, namun karena dianggap memenuhi unsur-unsur tersebut diatas, maka segera akan menjadi populer. Bisa juga berasal dari singkatan dari beberapa kata.

Biasanya bahasa gaul akan mengalami masa “pasang-surut”, tiap generasi memiliki selera dan dinamikanya sendiri, tidak perlu dipersoalkan secara serius sebagai sebuah ancaman rusaknya tatanan bahasa, karena hanya bersifat sementara, datang dan pergi dan selalu akan begitu. Bahasa gaul hanya digunakan sebagai bahasa komunitas kaum muda usia yang mencoba membangun solidaritas dan bertahan ditengah-tengah jaman yang semakin cepat berlari….

jangan KEPO dah LOE.......CIYUZZZ MIE APPAH??? mie oyenk

Read more...